Studi Kualitatif Peran Kader dalam Pelaksanaan Layanan Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK)
DOI:
https://doi.org/10.46815/jk.v13i1.247Kata Kunci:
Kader, Layanan, Peran, SDIDTKAbstrak
Program SDIDTK adalah program pembinaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan berkualitas melalui stimulasi, deteksi dan intervensi dini penyimpangan tumbuh kembang pada masa lima tahun pertama kehidupan. Peran kader sangat penting dalam pelaksanaan posyandu dan salah satu kunci keberhasilan dalam SDIDTK. Penelitian ini bertujuan menganalisa peran kader dalam layanan SDIDTK di Wilayah Puskesmas Banguntapan 2 Bantul. Desain penelitian kualitatif dengan melakukan wawancara mendalam terhadap pihak terkait, responden penelitian terbagi dalam tiga kelompok meliputi kader di 4 desa wilayah Puskesmas Banguntapan 2 sebanyak 4 orang, ibu yang mempunyai balita berjumlah 2 orang, dan koordinator SDIDTK di Puskesmas Banguntapan 2 sebanyak 1 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan SDIDTK di Puskesmas Banguntapan 2 dilakukan 2 bulan sekali oleh Petugas Puskesmas. Untuk peran kader dalam layanan SDIDTK adalah sebagai pelaksana, yaitu dengan melakukan pemantauan pertumbuhan dan menemukan penyimpangan perkembangan anak, selaku komunikator kader memberikan informasi kepada ibu balita tentang pelaksanaan SDIDTK di poyandu, sebagai penggerak kader berperan meevaluasi ibu balita yang belum melakukan SDIDTK, dan yang belum maksimal dilakukan adalah peran pengorganisasian kader dalam layanan SDIDTK di Posyandu, masih terdapat faktor penghambat yaitu belum semua kader Posyandu yang mendapatkan pelatihan SDIDTK dan fasilitas pendukung layanan SDIDTK di Posyandu masih belum memadai. Peran Kader dalam layanan SDIDTK di posyandu sebagai pelaksana, komunikator, penggerak dan pengorganisasian. Diharapkan pihak terkait agar memfasilitasi kader Posyandu dalam meningkatkan kompetensi layanan SDIDTK dengan memberikan pelatihan SDIDTK pada semua kader, serta memberikan penghargaan kepada kader yang aktif dan berprestasi.
Unduhan
Referensi
Aticeh, Maryanah, & Sukamti, S. (2015). Pengetahuan Kader Meningkatkan Motivasi dalam Melakukan Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 2 (2), 71–76.
Endyarni, M. B. (2013). Mengenal Keterlambatan Perkembangan Umum pada Anak. Retrieved from https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/mengenal-keterlambatan-perkembangan-umum-pada-anak
Gunawan, E., & Ayubi, D. (2023). Literatur Review: Determinan Kinerja Kader Kesehatan. J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9 (1)(1), 18–29. https://doi.org/10.35329/jkesmas.v9i1.3991
Hariani, H., & Ramlah, R. (2017). Hubungan Motivasi dengan Kinerja Kader Posyandu di Kecamatan Bulo Kabupaten Polewali Mandar. J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(2), 120. https://doi.org/10.35329/jkesmas.v3i2.289
Kemenkes RI. (2022). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta: Kemenkes RI.
Komariyah, A., & Andrini, F. A. (2023). Stimulating Infant Development: A Systematic Review. International Journal of Research Publication and Reviews, 4(6), 3950–3955. https://doi.org/10.55248/gengpi.4.623.46416
Lindayani, I. K., Budiani, N. N., Surati, G., Gunapria, M. W., & Utarini, G. E. (2020). Bimbingan Pada Kader dalam Mendeteksi Dini Tumbuh Kembang Anak Balita Berbasis Android di Wilayah Kerja Puskesmas Sukawati II Kabupaten Gianyar. Jurnal Pengabmas Masyarakat Sehat, 2 (1)(1), 60–67.
Napitupulu, M., Aryani, Y., & Vitriani, O. (2017). Faktor—Faktor yang Berhubungan dengan Sikap Kader Posyandu dalam Melakukan Deteksi Dini Perkembangan Bayi/Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rumbai Kota Pekanbaru Tahun 2017. Jurnal Ibu dan Anak, 5 (1), 69–79.
Panjaitan, E. L. (2021). Evaluasi Pelaksanaan Program Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) Balita di Puskesmas Banjar Kota Jambi Tahun 2020. Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Jambi, Tahun 2020. Retrieved from https://repository.unja.ac.id/23216/7/SKRIPSI%20ESRA%20size%20kecil.pdf
Syofiah, P. N., Machmud, R., & Yantri, E. (2020). Analisis Pelaksanaan Program Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) Balita di Puskesmas Kota Padang Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Andalas, 8(4). https://doi.org/10.25077/jka.v8i4.1133
Wahyuni, S., Wahyuni, S., & Umaroh, U. (2018). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Implementasi Program SDIDTK oleh Bidan Desa di Wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang Tahun 2014. JURNAL KEBIDANAN, 7 (15)(15), 25–32. https://doi.org/10.31983/jkb.v7i15.3247
Wibawa, Y. A. (2013). Peran Kader Posyandu dalam Pengaplikasian Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Desa Pucungkerep Kecamatan Kaliwiro Kabupaten Wonosobo. Jurna; Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 9 (1), 1–22.
Windiyani, W., Wahyuni, S., & Pratiwi, E. N. (2021). Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak. Edu Publisher.
Zaidati, G. E., & Suryanto, D. (2016). Hubungan Karakteristik dengan Keaktifan Kader Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Nagara Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Jurnal Berkala Kesehatan, 2 (1)(1), 15–19. https://doi.org/10.20527/jbk.v2i1.4840
Zakiyya, A., Fajrin, D. H., & Aristia, E. (2023). Penguatan Kemampuan Kader Posyandu dalam Melakukan Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita di Kota Pontianak. RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4 (1)(1), 63–68. https://doi.org/10.46576/rjpkm.v4i1.2192
Zuliyanti, N. I., & Hidayati, U. (2021). Pengaruh Usia dan Insentif terhadap Kinerja Kader Posyandu di Kabupaten Purworejo. 4.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Ester Ratnaningsih, Listia Dwi Febriati, Aan Ika Sugathot
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.